GAME  

Perkembangan Teknologi di Zaman Perunggu

Zaman perunggu merupakan zaman awal di mana logam mulai dimanfaatkan bagi kepentingan manusia. ada 2 teknik pengolahan perunggu yang dikenal pada masanya yakni:

Teknik a cire perdue yaitu teknik ini dilakukan menggunakan membuat bentuk benda yang dikehendaki menggunakan lilin, sesudah membentuk contoh asal lilin maka ditutup menggunakan menggunakan tanah, serta dibuat lubang berasal atas serta bawah. sesudah itu dibakar, sebagai akibatnya lilin yang terbungkus menggunakan tanah akan mencair, serta keluar melalui lubang bagian bawah. buat selanjutnya melalui lubang permukaan dimasukkan cairan perunggu, dan  bila telah dingin, cetakan tersebut dipecah sebagai akibatnya keluarlah benda yang dikehendaki.

Teknik bivalve yaitu teknik ini memakai cetakan yg ditangkupkan serta bisa dibuka, sehingga setelah dingin cetakan tersebut dapat dibuka, maka keluarlah benda kartu toto dikehendaki. Cetakan tadi terbuat berasal batu ataupun kayu.

Benda-benda yg dihasilkan pada zaman ini seperti kapak corong, pedang, nekara dan  lain-lain. Selain menekankan pada pemanfaatan logam, di awal zaman perunggu insan telah mengenal roda, yg menunjang aktivitas ekonomi secara signifikan. pada Indonesia, perkakas yang ialah peninggalan zaman perunggu antara lain: kapak corong, nekara, arca, bejana perunggu serta lain sebagainya.

Secara awam teknik pengolahan logam pada zaman besi serupa dengan zaman perunggu. Hanya saja perkakas yg digunakan lebih bertenaga karena memakai besi. Besi merupakan material yg lebih keras daripada perunggu dan  juga lebih melimpah persebarannya.[6] Artefak paling awal terbuat dari besi ditemukan pada Gerzeh, Mesir yg berupa sembilan buah manik-manik yang merujuk di tahun 3200 sebelum masehi.[7] Bahasa manusia pun sudah berkembang jauh lebih kompleks di zaman ini pada mana di akhirnya akan mengenal tulisan.[8eknologi zaman kuno

Piramida Giza adalah ikon asal kemajuan teknologi peradaban Mesir antik. Peradaban Mesir antik dikenali asal penggunaan teknologi sederhana berupa kombinasi asal tuas, bidang miring dan  perkakas batu[9] untuk suatu proses konstruksi akbar seperti Piramida. Peradaban mesir antik juga berkontribusi akbar pada perkembangan teknologi maritim, seperti pada pembuatan kapal serta mercusuar. Selain itu di masa ini banyak juga didirikan bangunan-bangunan monumental mirip Piramid, Perpustakaan Alexandria, Patung Sfinx serta Mercusuar Alexandria. Hal ini menunjukan bahwa peradaban mesir antik artinya peradaban yang sangat canggih di masanya. Irigasi buat kepentingan pertanian juga sangat berkembang di masa peradaban Mesir kuno di bidang astronomi peradaban mesir antik sudah mengetahui periode revolusi bumi mengelilingi matahari yakni selama 365 hari, dan  membuat jam mentari .